Apa itu Kehamilan Ektopik dan Bagaimana Cara Mengetahuinya?

.com - Kehamilan Ektopik dan Cara Mengetahuinya - Kehamilan Ektopik ialah kehamilan yang terjadi di luar rahim. Janin berkembang tidak pada tempatnya , melainkan di luar rahim , biasanya di dalam tuba falopi. Kehamilan ektopik ini sangat membahayakan nyawa , karena dapat mengakibatkan pecahnya tuba falopi apabila kehamilan terus berkembang tanpa menerima tindakan medis. Salah satu perawatan yang dapat dilakukan ialah dengan jalan operasi atau dengan obat-obatan sesuai saran dokter. Jangan terburu-buru memilih jalan pengguguran , karera itu bukan satu-satunya solusi. Bahkan perlu anda ketahui , pengguguran juga memiliki resiko selesai hidup bagi pelakunya.

Hal pertama yang dapat anda lakukan ialah dengan memeriksakan kandungan anda melalui USG untuk mengetahui dan memastikan apakah janin anda berada di dalam rahim ataukan di luar rahim. Sebelum anda melaksanakan hal itu , dan anda berkeinginan untuk mengakhiri kehamilan mampu jadi kehamilan ektopik tidak terjadi pada anda. Jika darah tidak keluar ketika anda meminum pil penggugur kandungan , ada kemungkinan anda mengalami kehamilan ektopik. Apabila anda tiba-tiba merasa sangat nyeri di episode perut atau punggung , atau kalau anda merasa akan pingsan atau benar-benar pingsan , atau anda merasa sakit di area pundak , kemungkinan anda mengalami kehamilan ektopik yang telah pecah dan harus segera dibawa ke rumah sakit. Kehamilan ektopik dapat diobati bahkan ditempat yang membatasi susukan aborsi.

kehamilan ektopik , kasus kehamilan ektopik , penyebab kehamilan ektopik , ket pada kehamilan , faktor penyebab kehamilan , tanda tanda kehamilan ektopik , pengertian kehamilan , tanda dan gejala kehamilan ektopik , penyebab hamil diluar kandungan , gejala hamil diluar kandungan , apa yang mengakibatkan kehamilan , yang mengakibatkan kehamilan , ciri2 hamil diluar kandungan , hamil diluar kandungan , gejala hamil ektopik , tanda tanda hamil diluar kandungan , proses kehamilan , gejala kehamilan ektopik , penyebab kehamilan , kehamilan , apa itu kehamilan , apa penyebab kehamilan , tanda tanda kehamilan ektopik terganggu

Kehamilan ektopik dapat terjadi kalau terlur yang dibuahi tidak dapat menempel dan tumbuh di dalam rahim menyerupai kehamilan pada umumnya. Melainkan sel telur yang dibuahi menempel di daerah lain yang semestinya bukan menjadi daerah menempel dan berkembangnya sel telur. Pada umumnya , sel telur yang mengakibatkan kehamilan ektopik menempel pada tuba falopi.

Sekedar untuk diketahui , tuba falopi ialah sebuah saluran kecil yang menjadi jalan bagi sel telur yang telah dibuahi menuju rahim untuk berkembang. Janin yang menempel pada tuba falopi dan berkembang terlalu besar dalam tuba falopi akan mengakibatkan tuba falopi pecah. Ketika hal ini terjadi , maka kehamilan tersebut harus dihentikan dan janin tersebut harus dikeluarkan untuk menyelamatnya nyama sang Ibu. Karena ketika tuba falopi pecah , janin juga tidak lagi dapat berkembang di dalamnya. Perawatan oleh ginekolog diharapkan untuk memastikan kesehatan perempuan. Ginekolog di negara manapun menangani perempuan dengan kondisi tersebut , bahkan negara yang sangat membatasi aborsi. Jika tidak diobati , resiko yang dihadapi ialah perdarahan berat internal disebabkan oleh pecahnya tuba falopi.

Gejala yang ditimbulkan jawaban kehamilan ektopik
Gejala atau tanda awal seorang wanita mengalami kehamilan ektopik hampir menyerupai dengan gejala nyeri haid , dan keluar darah sedikit. Ketika anda mendapati gejala lanjutan menyerupai ,
  • Perbedaan warna darah. Darah yang keluar karena kehamilan ektopik (kehamilan di luar kandungan) biasanya berwarna lebih gelap atau lebih terperinci , juga lebih encer daripada biasanya. (Baca: Penyebab keluar darah ketika hamil muda)
  • Rasa nyeri yang ahli dan terus-menerus di satu sisi perut episode bawah.
anda disarankan untuk melaksanakan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan kondisi badan anda. Akan tetapi apabila kehamilan ektopik tidak terdeteksi semenjak awal kehamilan , ada kemungkinan saluran tuba falopi telah pecah jawaban desakan embrio yang terus berkembang dan membesar. Gejala yang ditimbulkan jawaban pecahnya tuba falopi ialah sebagai berikut: 
  • nyeri pada episode perut atau panggul
  • kram pada satu sisi panggul
  • perdarahan dalam jumlah kecil yang tidak biasa
  • payudara sakit
  • mual
  • nyeri pada episode punggung bawah.
  • Berkeringat , merasa pusing atau hampir pingsan , diare , atau ada darah dalam feses Anda.
  • Pingsan atau trauma jawaban pendarahan yang parah.
  • Nyeri pada bahu. Ini terjadi apabila pendarahan internal hingga mengganggu organ-organ lain.
Baca juga: Tanda melahirkan sudah dekat

Komentar